Direview oleh
Dr. Muhammad Ulil Albab, Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin di Klinik Spesialis Kulit Seby Clinic Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah
Kulit berminyak merupakan salah satu masalah kulit yang umum dihadapi banyak orang. Kondisi ini terjadi ketika kelenjar minyak di kulit memproduksi minyak berlebih, sehingga membuat kulit terlihat berkilap dan lengket. Kulit berminyak dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti jerawat, komedo, dan pori-pori besar.
Penyebab Kulit Berminyak
Berikut beberapa penyebab umum kulit berminyak:
1. Genetika
Faktor genetik memainkan peran penting dalam menentukan jenis kulit Anda. Jika orang tua Anda memiliki kulit berminyak, Anda lebih berisiko untuk memilikinya juga.
2. Hormon
Perubahan hormon, seperti saat pubertas, menstruasi, atau kehamilan, dapat meningkatkan produksi minyak di kulit.
3. Stres
Stres dapat memicu pelepasan hormon kortisol, yang dapat meningkatkan produksi minyak di kulit.
4. Makanan
Beberapa makanan, seperti makanan olahan, makanan berlemak, dan makanan manis, dapat memperburuk produksi minyak di kulit.
5. Obat-obatan
Beberapa obat-obatan, seperti steroid dan antidepresan, dapat menyebabkan efek samping berupa kulit berminyak.
6. Perawatan Kulit yang Tidak Tepat
Menggunakan produk perawatan kulit yang tidak sesuai dengan jenis kulit Anda dapat memperburuk produksi minyak di kulit.
7. Cuaca Panas dan Lembab
Cuaca panas dan lembab dapat meningkatkan produksi keringat dan minyak di kulit.
Tips Mengatasi Kulit Berminyak
Meskipun tidak berbahaya, kulit berminyak dapat mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri. Berikut beberapa tips mengatasi masalah kulit berminyak yang dapat membantu Anda mendapatkan kulit sehat dan bebas kilap:
1. Cuci Muka 2 Kali Sehari
Cuci muka dua kali sehari dengan sabun cuci muka yang lembut dan sesuai dengan jenis kulit Anda. Hindari sabun cuci muka yang keras dan mengandung bahan kimia yang dapat mengiritasi kulit. Pastikan untuk membersihkan wajah secara menyeluruh, terutama di area T-zone (dahi, hidung, dan dagu) yang merupakan area yang paling rawan berminyak.
2. Gunakan Toner
Toner membantu menyeimbangkan pH kulit dan mengangkat sisa kotoran dan minyak yang mungkin masih menempel di wajah setelah dibersihkan. Pilihlah toner yang bebas alkohol dan non-comedogenic untuk menghindari iritasi dan penyumbatan pori-pori.
3. Gunakan Pelembab
Kulit berminyak sering kali kering dan dehidrasi. Gunakan pelembab yang bebas minyak dan non-comedogenic untuk membantu menjaga hidrasi kulit dan mencegah pori-pori tersumbat. Pilihlah pelembab yang mengandung bahan-bahan seperti hyaluronic acid, ceramides, atau aloe vera.
4. Gunakan Sunscreen
Sinar matahari dapat memperburuk produksi minyak di kulit. Gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 setiap hari untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Pilihlah sunscreen yang non-comedogenic dan bebas minyak.
5. Lakukan Eksfoliasi Secara Rutin
Eksfoliasi dapat membantu untuk mengangkat sel-sel kulit mati yang membuat kulit terlihat kusam dan menyumbat pori-pori. Lakukan eksfoliasi dengan scrub wajah yang lembut sebanyak 1-2 kali seminggu
6. Hindari Makeup Berlebihan
Makeup berlebihan dapat menyumbat pori-pori dan memperburuk produksi minyak di kulit. Gunakan makeup yang ringan dan non-comedogenic. Sebelum tidur, pastikan untuk membersihkan makeup di wajah secara menyeluruh.
7. Konsumsi Makanan Sehat
Konsumsi makanan yang kaya akan protein dan vitamin seperti daging, buah-buahan dan sayur-sayuran. Hindari makanan olahan, makanan berlemak, dan makanan manis yang dapat memperburuk produksi minyak di kulit.
8. Minum Air Putih yang Cukup
Minum air putih yang cukup membantu menjaga hidrasi kulit dan membantu mengeluarkan racun dari tubuh. Pastikan minumlah air putih sebanyak minimal 8 gelas per hari.
9. Kelola Stres
Stres dapat memperburuk produksi minyak di kulit. Kelola stres dengan baik dengan melakukan yoga, meditasi, atau aktivitas lainnya yang dapat membantu Anda rileks.
10. Gunakan Masker Wajah
Gunakan masker wajah yang terbuat dari bahan alami seperti tanah liat, madu, atau yogurt untuk membantu menyerap minyak berlebih dan membersihkan pori-pori. Lakukan masker wajah 1-2 kali seminggu.
11. Gunakan Kertas Minyak
Kertas minyak dapat membantu menyerap minyak berlebih di wajah secara instan. Gunakan kertas minyak saat Anda merasa kulit Anda mulai berminyak.
12. Hindari Produk Perawatan Kulit yang Mengandung Alkohol
Alkohol, parfum, dan bahan kimia keras lainnya dapat mengiritasi kulit dan memperburuk produksi minyak. Hindari produk perawatan kulit yang mengandung alkohol, seperti toner, pelembab, dan makeup.
13. Pilih Produk Perawatan Kulit yang Sesuai dengan Jenis Kulit Anda
Pilih produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit Anda. Konsultasikan dengan dokter kulit atau ahli kecantikan Anda untuk mendapatkan saran mengenai produk yang sesuai.
Tips Tambahan:
- Gunakan handuk yang lembut dan bersih saat mengeringkan wajah.
- Ganti sarung bantal secara rutin.
- Simpan produk skincare di tempat yang dingin dan kering.
- Gunakan alat elektronik dengan setting suhu yang rendah.
- Bersihkan kuas makeup dan spons secara rutin.
- Konsultasikan dengan dokter kulit jika masalah kulit berminyak Anda tidak kunjung membaik setelah beberapa minggu mencoba tips-tips di atas.
Jika kulit berminyak terus mengganggu penampilan, konsultasikan dengan dokter kulit. jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter kulit.
Seby Clinic memiliki dokter spesialis kulit dan produk yang dapat membantu Anda dalam penanganan kulit berjerawat dengan tepat. Seby Clinic Semarang merupakan Klinik Aesthetic dan Klinik Spesialis Kulit yang juga menyediakan resep manjur, skincare aman, dan facial bersih tanpa efek samping. Konsultasi sekarang untuk mendapatkan penanganan yang tepat dari ahlinya!
Klik di sini untuk konsultasi sekarang!
- https://www.alodokter.com/ketahui-perawatan-kulit-berminyak-yang-tepat-di-sini
- https://www.alodokter.com/8-cara-mengatasi-wajah-berminyak
- https://www.garnier.co.id/tips-dan-trick/perawatan-wajah-wanita/umumnya-ini-5-penyebab-muka-berminyak-dan-cara-mengatasinya